Perubahan Fisiologis Selama Kehamilan
Perubahan Fisiologis Selama Kehamilan
Kehamilan menyebabkan perubahan fisiologis yang signifikan pada semua sistem organ tubuh wanita. Perubahan ini bertujuan untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin, mempersiapkan tubuh untuk persalinan, dan menyediakan nutrisi untuk bayi setelah kelahiran.
Perubahan Sistem Reproduksi
Uterus
Uterus mengalami perubahan paling dramatis selama kehamilan:
-
Hipertrofi dan Hiperplasia:
- Berat uterus meningkat dari 70g menjadi sekitar 1100g
- Volume rongga uterus meningkat dari 10mL menjadi 5-10L
- Miometrium mengalami hipertrofi dan hiperplasia sel
-
Peningkatan Aliran Darah:
- Aliran darah uterina meningkat dari 50mL/menit menjadi 500-750mL/menit pada trimester ketiga
- Pembuluh darah baru terbentuk untuk mendukung plasenta
-
Kontraksi Braxton Hicks:
- Kontraksi tidak nyeri yang terjadi sejak trimester kedua
- Meningkat frekuensinya seiring bertambahnya usia kehamilan
- Berperan dalam sirkulasi uteroplasenta
Serviks
Serviks mengalami perubahan untuk mendukung kehamilan dan mempersiapkan persalinan:
-
Perubahan Jaringan:
- Jaringan ikat menjadi lebih lunak (softening)
- Peningkatan vaskularisasi menyebabkan warna kebiruan (Chadwick’s sign)
- Kelenjar serviks menghasilkan lebih banyak mukus yang membentuk sumbatan mukus
-
Persiapan Persalinan:
- Ripening (pematangan) serviks mendekati persalinan
- Dilatasi dan efase serviks selama persalinan
Payudara
Payudara mengalami perubahan untuk persiapan laktasi:
-
Perubahan Ukuran dan Bentuk:
- Payudara membesar 1-2 ukuran bra
- Areola menggelap dan membesar
- Montgomery’s tubercles (kelenjar areola) menjadi lebih menonjol
-
Perubahan Jaringan:
- Proliferasi duktus laktifer
- Hipertrofi jaringan kelenjar
- Peningkatan aliran darah ke payudara
-
Persiapan Laktasi:
- Kolostrum dapat keluar sejak trimester kedua
- Peningkatan kadar prolaktin dan estrogen
Perubahan Sistem Kardiovaskular
Volume Darah
Volume darah meningkat secara signifikan selama kehamilan:
-
Plasma Volume:
- Meningkat 40-50%
- Peningkatan maksimal pada sekitar 30-34 minggu
- Disebabkan oleh aktivasi renin-angiotensin-aldosteron
-
Massa Sel Darah Merah:
- Meningkat 20-30%
- Peningkatan kurang dari volume plasma menyebabkan anemia fisiologis
- Stimulasi oleh peningkatan eritropoietin
Jantung dan Pembuluh Darah
-
Output Jantung:
- Meningkat 30-50%
- Peningkatan terjadi pada trimester pertama dan mencapai puncak pada trimester ketiga
- Disebabkan oleh peningkatan stroke volume dan frekuensi jantung
-
Tekanan Darah:
- Menurun pada trimester pertama dan awal trimester kedua
- Kembali ke pra-kehamilan pada trimester ketiga
- Resistensi vaskular sistemik menurun
-
Frekuensi Jantung:
- Meningkat 10-15 bpm
- Terjadi sejak trimester pertama
Perubahan Sistem Pernapasan
Volume Paru
-
Volume Tidal:
- Meningkat 30-40%
- Akibat peningkatan progesteron yang meningkatkan sensibilitas pusat pernapasan terhadap CO2
-
Menit Volume:
- Meningkat 30-40%
- Terjadi sejak trimester pertama
-
Kapasitas Residual Fungsional:
- Menurun 20%
- Akibat peningkatan ukuran uterus yang mendorong diafragma ke atas
-
Volume Inspirasi Cadangan:
- Meningkat untuk mengkompensasi penurunan kapasitas residual fungsional
Gas Darah
-
Alveolar Ventilasi:
- Meningkat 70%
- Menyebabkan hiperventilasi fisiologis
-
Tekanan Parsial Gas:
- PaO2 meningkat menjadi 100-105 mmHg
- PaCO2 menurun menjadi 30 mmHg
- pH sedikit meningkat menjadi 7.44 (alkalosis respiratorik ringan)
Perubahan Sistem Gastrointestinal
Motilitas dan Sekresi
-
Motilitas GI:
- Menurun akibat peningkatan progesteron
- Waktu transit usus memanjang
- Sfingter esofagus bagian bawah menjadi lebih rileks
-
Sekresi Lambung:
- Produksi asam lambung meningkat
- Peningkatan risiko refluks gastroesofageal
-
Fungsi Hati dan Kandung Empedu:
- Fungsi hepatik umumnya normal
- Aliran empedu melambat
- Peningkatan risiko batu empedu
Gejala GI Umum
-
Mual dan Muntah:
- Terjadi pada 70-80% kehamilan
- Biasanya terbatas pada trimester pertama
- Disebabkan oleh peningkatan hCG
-
Konstipasi:
- Sering terjadi selama kehamilan
- Disebabkan oleh penurunan motilitas dan peningkatan penyerapan air
-
Pirosis (Heartburn):
- Terjadi pada 30-70% kehamilan
- Disebabkan oleh refluks gastroesofageal
Perubahan Sistem Urinaria
Ginjal dan Saluran Kemih
-
Fungsi Ginjal:
- GFR (Glomerular Filtration Rate) meningkat 50%
- Aliran darah ginjal meningkat 75%
- Clearance kreatinin dan urea meningkat
-
Saluran Kemih:
- Ureter mengalami dilatasi dan hipomotilitas
- Kapasitas kandung kemih meningkat
- Peningkatan risiko stasis urine dan infeksi
Perubahan Laboratorium
-
Tes Urine:
- Glukosuria dapat terjadi meskipun glukosa darah normal
- Proteinuria ringan dapat terjadi
-
Tes Darah:
- BUN dan kreatinin serum menurun
- Asam urat serum menurun pada trimester pertama dan kedua
Perubahan Sistem Endokrin
Hormon Kehamilan
-
hCG (Human Chorionic Gonadotropin):
- Diproduksi oleh trofoblast
- Mencapai puncak pada 8-10 minggu
- Mempertahankan korpus luteum
-
Estrogen:
- Diproduksi oleh plasenta
- Meningkat secara progresif selama kehamilan
- Berperan dalam pertumbuhan uterus dan payudara
-
Progesteron:
- Diproduksi oleh korpus luteum dan plasenta
- Mempertahankan endometrium
- Menurunkan kontraktilitas miometrium
-
hPL (Human Placental Lactogen):
- Diproduksi oleh plasenta
- Mempersiapkan payudara untuk laktasi
- Meningkatkan resistensi insulin
Kelenjar Endokrin Lain
-
Tiroid:
- Kelenjar membesar
- Produksi tiroksin meningkat 50%
- TBG (Thyroxine-Binding Globulin) meningkat
-
Pankreas:
- Sel beta mengalami hipertrofi
- Produksi insulin meningkat
- Terjadi resistensi insulin progresif
-
Kelenjar Adrenal:
- Produksi kortisol meningkat
- Produksi aldosteron meningkat
Perubahan Sistem Muskuloskeletal
Postur dan Gerakan
-
Perubahan Postur:
- Lordosis lumbal meningkat
- Bahu cenderung menarik ke belakang
- Leher sedikit fleksi
-
Sendi dan Ligamen:
- Ligamen menjadi lebih lentur akibat relaksin
- Mobilitas sendi meningkat
- Stabilitas sendi menurun
-
Otot:
- Otot abdominal meregang dan melemah
- Otot punggung menjadi lebih tegang
Kelainan Muskuloskeletal Umum
-
Nyeri Punggung Bawah:
- Terjadi pada 50% kehamilan
- Disebabkan oleh perubahan postur dan peningkatan berat
-
Diastasis Recti:
- Pemisahan otot rectus abdominis
- Terjadi pada sekitar 30% kehamilan
-
Syndroma Tarsal Tunnel:
- Nyeri dan mati rasa pada pergelangan kaki
- Disebabkan oleh edema dan kompresi nervus tibialis
Pemahaman tentang perubahan fisiologis selama kehamilan sangat penting bagi bidan untuk membedakan antara perubahan normal dan tanda-tanda komplikasi yang memerlukan penanganan segera.